publiklampung.com -- Banjir bandang kembali melanda wilayah Lampung Barat, menyebabkan kerusakan parah pada sejumlah rumah warga. Hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur sejak malam hari membuat aliran sungai meluap dan menyeret material ke permukiman.
Peristiwa ini terjadi di beberapa kecamatan yang rawan banjir. Luapan air tidak hanya merendam area pemukiman, tetapi juga menghanyutkan rumah-rumah warga yang berada di bantaran sungai. Beberapa rumah dilaporkan ambruk karena derasnya arus.
Warga yang terdampak terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman. Mereka meninggalkan rumah dan barang-barang berharga demi menyelamatkan diri dari ancaman banjir. Hingga kini, petugas gabungan bersama masyarakat masih melakukan evakuasi.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Barat telah menurunkan tim untuk melakukan penanganan darurat. Bantuan logistik seperti makanan, air bersih, dan kebutuhan pokok juga mulai disalurkan kepada para pengungsi.
Selain merusak rumah warga, banjir bandang ini juga berdampak pada infrastruktur. Jalan desa, jembatan, dan fasilitas umum mengalami kerusakan akibat terjangan material lumpur dan batu dari aliran banjir.
Pemerintah daerah mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi bencana susulan. Mengingat curah hujan yang masih tinggi, risiko terjadinya banjir dan tanah longsor diperkirakan masih akan berlangsung.
Dengan adanya kejadian ini, pemerintah berkomitmen melakukan langkah-langkah pemulihan. Selain memberikan bantuan darurat, rencana relokasi bagi warga yang tinggal di daerah rawan bencana juga mulai dipertimbangkan.
0 comments:
Post a Comment